Indonesia memiliki tokoh yang sangat dihormati di dunia koperasi, yaitu Raden Mohamad Ali (RMA) atau yang dijuluki sebagai Bapak Koperasi Indonesia. Beliau lahir pada tanggal 28 November 1896 di Surabaya dan meninggal dunia pada tanggal 29 Desember 1988 di Jakarta.
Masa Kecil Raden Mohamad Ali
Table Contents
Sejak kecil, RMA sudah belajar mengenai koperasi dari ayahnya yang merupakan seorang pengusaha kopi di Surabaya. Kemudian, beliau melanjutkan pendidikannya di Kweekschool, sebuah sekolah guru di Surabaya.
Pekerjaan Raden Mohamad Ali
Setelah lulus dari Kweekschool, RMA bekerja sebagai guru di berbagai sekolah di Jawa Timur dan Jawa Tengah. Kemudian, beliau menjadi pegawai di kantor pos di Malang dan Surabaya. Pada tahun 1930, beliau diangkat menjadi kepala kantor pos di Solo.
Pengalaman di Dunia Koperasi
Selama bekerja di Solo, RMA mulai tertarik dengan koperasi. Beliau bergabung dengan koperasi simpan pinjam dan koperasi peternakan di Solo. Pada tahun 1933, beliau diangkat sebagai ketua koperasi simpan pinjam di Solo.
Pendirian Badan Khusus Koperasi
Pada tahun 1946, RMA bersama-sama dengan beberapa tokoh koperasi lainnya mendirikan Badan Khusus Koperasi (BKK) yang bertujuan untuk membantu perkembangan koperasi di Indonesia. Beliau diangkat sebagai ketua BKK.
Kontribusi Raden Mohamad Ali di Dunia Koperasi
RMA memiliki kontribusi yang sangat besar di dunia koperasi. Beliau banyak melakukan perjalanan ke berbagai daerah di Indonesia untuk mempromosikan koperasi dan memberikan pelatihan kepada anggota koperasi. Selain itu, beliau juga aktif menulis buku mengenai koperasi.
Peran Raden Mohamad Ali di Dunia Politik Indonesia
Setelah Indonesia merdeka, RMA terpilih sebagai anggota Badan Pekerja Komite Nasional Indonesia Pusat (BP KNIP). Beliau juga pernah menjabat sebagai Menteri Perindustrian dan Perdagangan pada kabinet Djuanda.
Penghargaan yang Diterima Raden Mohamad Ali
RMA mendapatkan penghargaan dari pemerintah Indonesia, yaitu Bintang Mahaputra Utama dan Gelar Pahlawan Koperasi. Selain itu, beliau juga mendapatkan penghargaan dari pemerintah Filipina dan Amerika Serikat.
Kesimpulan
Raden Mohamad Ali atau yang dijuluki sebagai Bapak Koperasi Indonesia memiliki kontribusi yang sangat besar di dunia koperasi. Beliau berhasil mempromosikan koperasi dan memberikan pelatihan kepada anggota koperasi di berbagai daerah di Indonesia. Selain itu, beliau juga memiliki peran penting di dunia politik Indonesia.






