Bumiayu.Id – Polisi telah melakukan penyisiran di markas besar Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) di Madrid sebagai bagian dari penyelidikan korupsi.
Operasi ini merupakan bagian dari penyelidikan yang lebih luas terkait dugaan korupsi dalam bisnis, pengelolaan aset yang tidak benar, dan pencucian uang, kata jaksa.
Polisi melakukan 11 penyisiran di lokasi-lokasi yang tidak ditentukan di seluruh Spanyol.
Jaksa memperkirakan tujuh orang akan ditangkap.
Tim nasional sepak bola putra Spanyol berlatih di lapangan yang bersebelahan dengan markas besar Federasi Sepak Bola Spanyol saat penyisiran dilakukan pada hari Rabu.
Spanyol akan melawan Kolombia pada Jumat dalam pertandingan persahabatan di Stadion London Stadium milik West Ham (kick-off 20:30 GMT).
Sementara itu, staf RFEF dilarang masuk ke markas besar.
Reuters melaporkan sumber di RFEF memberi tahu mereka bahwa rumah mantan presiden Federasi Sepak Bola Spanyol, Luis Rubiales, di Andalusia sedang disisir.
Rubiales mengundurkan diri pada bulan September lalu setelah dikritik karena mencium pemain Spanyol, Jenni Hermoso, pada upacara penyerahan piala Piala Dunia Wanita.
Baik Hermoso maupun Rubiales, bersama dengan rekan-rekan mereka, telah memberikan kesaksian kepada hakim penyelidik, yang telah merekomendasikan agar kasus ini dilanjutkan ke pengadilan.
