Table of Contents
Organisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memiliki peran penting dalam menyelesaikan masalah antara Indonesia dan Belanda. Masalah yang dimaksud adalah masalah Irian Barat atau Papua yang saat itu menjadi wilayah jajahan Belanda.
Sejarah Masalah Irian Barat
Masalah Irian Barat bermula pada tahun 1949 ketika Belanda mengakui kedaulatan Indonesia. Namun, Belanda tidak ingin melepaskan Papua, meskipun Papua adalah wilayah yang seharusnya menjadi bagian dari Indonesia.
Pada tahun 1961, PBB mengeluarkan resolusi yang menyerukan agar Belanda menyerahkan Papua kepada Indonesia. Namun, Belanda masih enggan dan memilih untuk mempertahankan Papua sebagai wilayah jajahannya.
Tindakan PBB
Melihat situasi yang semakin memanas, PBB akhirnya mengambil tindakan. Pada tahun 1962, PBB membentuk operasi penjaga perdamaian yang disebut United Nations Temporary Executive Authority (UNTEA). Tujuannya adalah untuk menyerahkan Papua dari Belanda kepada Indonesia.
UNTEA berhasil melakukan tugasnya dan pada tanggal 1 Mei 1963, Papua resmi diserahkan kepada Indonesia. Namun, Belanda masih belum sepenuhnya mengakui kedaulatan Indonesia atas Papua.
Peran PBB Selanjutnya
Meskipun Papua sudah diserahkan kepada Indonesia, Belanda masih belum sepenuhnya mengakui kedaulatan Indonesia atas Papua. PBB kemudian terus memonitor situasi di Papua dan membantu Indonesia dalam menyelesaikan masalah yang muncul.
Pada tahun 1969, PBB mengadakan referendum yang disebut Act of Free Choice. Tujuan dari referendum ini adalah untuk menentukan apakah rakyat Papua ingin bergabung dengan Indonesia atau memilih untuk merdeka. Hasilnya menunjukkan bahwa mayoritas rakyat Papua memilih untuk bergabung dengan Indonesia.
Peran PBB Dalam Menyelesaikan Konflik
Peran PBB dalam menyelesaikan masalah antara Indonesia dan Belanda terutama terlihat dalam masalah Papua. Dalam hal ini, PBB membantu Indonesia dan Belanda dalam menyelesaikan konflik yang terjadi.
Proses penyerahan Papua dari Belanda kepada Indonesia tidak berjalan mulus. Namun, berkat campur tangan PBB, masalah tersebut bisa diselesaikan dengan damai.
Kesimpulan
Organisasi PBB memang memiliki peran penting dalam menyelesaikan masalah antara Indonesia dan Belanda terutama dalam masalah Papua. PBB membantu Indonesia dan Belanda dalam menyelesaikan konflik yang terjadi dan memastikan bahwa proses penyerahan Papua dari Belanda kepada Indonesia berjalan dengan baik. Semoga PBB terus dapat membantu negara-negara di seluruh dunia dalam menyelesaikan konflik yang terjadi dan memperjuangkan perdamaian dunia.