Indonesia sebagai negara yang besar memiliki peran penting dalam dunia internasional. Oleh karena itu, Indonesia bergabung dengan berbagai organisasi internasional untuk meningkatkan posisinya di mata dunia. Berikut ini adalah beberapa organisasi internasional yang diikuti oleh Indonesia:
PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa)
Table Contents
PBB merupakan organisasi internasional yang bertujuan untuk menciptakan perdamaian dan kerjasama internasional. Indonesia sudah menjadi anggota PBB sejak 1950 dan aktif dalam berbagai program PBB termasuk program pengentasan kemiskinan dan pembangunan berkelanjutan.
ASEAN (Association of Southeast Asian Nations)
ASEAN adalah organisasi internasional yang didirikan pada tahun 1967 oleh Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kerjasama ekonomi, politik, dan keamanan di kawasan Asia Tenggara. Indonesia merupakan salah satu anggota pendiri ASEAN dan aktif dalam berbagai program ASEAN.
WTO (World Trade Organization)
WTO adalah organisasi internasional yang bertujuan untuk mempromosikan perdagangan internasional yang bebas dan adil. Indonesia menjadi anggota WTO sejak 1995 dan aktif dalam berbagai negosiasi perdagangan internasional.
IMF (International Monetary Fund)
IMF adalah organisasi internasional yang bertujuan untuk mempromosikan stabilitas keuangan global dan mengatasi krisis ekonomi. Indonesia menjadi anggota IMF sejak 1967 dan pernah meminjam dana dari IMF untuk mengatasi krisis ekonomi pada tahun 1998.
WHO (World Health Organization)
WHO adalah organisasi internasional yang bertujuan untuk mempromosikan kesehatan global. Indonesia menjadi anggota WHO sejak 1950 dan aktif dalam berbagai program kesehatan WHO termasuk program pencegahan penyakit menular dan program kesehatan ibu dan anak.
UNESCO (United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization)
UNESCO adalah organisasi internasional yang bertujuan untuk mempromosikan pendidikan, ilmu pengetahuan, dan kebudayaan. Indonesia menjadi anggota UNESCO sejak 1950 dan aktif dalam berbagai program UNESCO termasuk program pelestarian warisan budaya dunia.
ITU (International Telecommunication Union)
ITU adalah organisasi internasional yang bertujuan untuk mempromosikan teknologi informasi dan komunikasi. Indonesia menjadi anggota ITU sejak 1948 dan aktif dalam berbagai program ITU termasuk program pengembangan teknologi informasi dan komunikasi di daerah terpencil.
ICAO (International Civil Aviation Organization)
ICAO adalah organisasi internasional yang bertujuan untuk mempromosikan keselamatan penerbangan dan pengembangan industri penerbangan. Indonesia menjadi anggota ICAO sejak 1947 dan aktif dalam berbagai program ICAO termasuk program pengembangan infrastruktur penerbangan.
IAEA (International Atomic Energy Agency)
IAEA adalah organisasi internasional yang bertujuan untuk mempromosikan penggunaan energi nuklir yang aman dan damai. Indonesia menjadi anggota IAEA sejak 1957 dan aktif dalam berbagai program IAEA termasuk program pengembangan energi nuklir yang ramah lingkungan.
CTBTO (Comprehensive Nuclear-Test-Ban Treaty Organization)
CTBTO adalah organisasi internasional yang bertujuan untuk mencegah pengujian senjata nuklir di seluruh dunia. Indonesia menjadi anggota CTBTO sejak 1998 dan aktif dalam berbagai program CTBTO termasuk program pengembangan teknologi deteksi uji nuklir.
Conclusion
Indonesia sebagai negara yang besar memiliki peran penting dalam dunia internasional dan bergabung dengan berbagai organisasi internasional untuk meningkatkan posisinya di mata dunia. Dengan menjadi anggota organisasi internasional, Indonesia dapat meningkatkan kerjasama dengan negara lain dan memperjuangkan kepentingan nasionalnya di forum internasional.