Table of Contents
Laba bruto adalah salah satu istilah yang sering digunakan dalam dunia bisnis. Meskipun istilah ini cukup populer, tidak semua orang memahami apa yang sebenarnya dimaksud dengan laba bruto. Pada artikel ini, kita akan membahas pengertian, rumus, dan cara menghitung laba bruto.
Pengertian Laba Bruto
Laba bruto atau gross profit adalah selisih antara pendapatan atau penjualan dengan harga pokok penjualan. Harga pokok penjualan sendiri adalah biaya yang dikeluarkan untuk memproduksi atau menjual suatu barang atau jasa. Dengan kata lain, laba bruto adalah laba yang diperoleh sebelum dipotong dengan biaya-biaya lain seperti biaya administrasi dan biaya operasional lainnya.
Rumus Laba Bruto
Rumus laba bruto adalah:
Laba Bruto = Pendapatan – Harga Pokok Penjualan
Cara Menghitung Laba Bruto
Berikut adalah langkah-langkah dalam menghitung laba bruto:
- Hitung pendapatan atau penjualan dari suatu barang atau jasa.
- Hitung harga pokok penjualan. Harga pokok penjualan terdiri dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik.
- Kurangkan pendapatan dengan harga pokok penjualan. Hasilnya adalah laba bruto.
Contoh Penghitungan Laba Bruto
Misalkan sebuah perusahaan memiliki pendapatan sebesar Rp. 500.000.000 dan harga pokok penjualan sebesar Rp. 300.000.000. Maka, laba bruto yang dihasilkan adalah:
Laba Bruto = Rp. 500.000.000 – Rp. 300.000.000 = Rp. 200.000.000
Keuntungan Menghitung Laba Bruto
Menghitung laba bruto memiliki beberapa keuntungan, di antaranya:
- Mengetahui seberapa efisien perusahaan dalam memproduksi atau menjual suatu barang atau jasa.
- Mengetahui besarnya laba yang dihasilkan sebelum dipotong dengan biaya-biaya operasional lainnya.
- Memudahkan dalam menentukan strategi pemasaran dan harga jual suatu barang atau jasa.
Kesimpulan
Laba bruto adalah selisih antara pendapatan atau penjualan dengan harga pokok penjualan. Rumus laba bruto adalah pendapatan dikurangi dengan harga pokok penjualan. Cara menghitung laba bruto adalah dengan mengurangkan pendapatan dengan harga pokok penjualan. Menghitung laba bruto memiliki beberapa keuntungan, seperti mengetahui efisiensi perusahaan dalam memproduksi atau menjual suatu barang atau jasa. Dengan mengetahui laba bruto, perusahaan dapat menentukan strategi pemasaran dan harga jual yang tepat.