BUMIAYU.ID – TikTok jadi salah satu paltform digital yang lagi jadi trend di warga Indonesia dikala ini, paling utama kalangan milenial dengan rentang umur antara 18- 24 tahun. Dengan 10 Juta pengguna aktif di Indonesia serta 732 Juta pengguna aktif di segala dunia pasti dapat menjadikan TikTok selaku pangsa pasar yang bagus buat memasarkan produk UKM serta IKM.
Table of Contents
Semacam yang kita tahu, pemasaran ialah kunci buat suatu usaha dapat jadi berhasil serta memastikan apakah produknya dapat diterima serta diketahui oleh warga. Buat menjadikan suatu produk ataupun brand dikenal oleh warga, UKM serta IKM wajib sanggup menghasilkan suatu pemasaran yang unik serta kreatif.
Dikala ini, trend platform digital menuju selaku media pemasaran yang efisien buat tingkatkan penjualan serta revenue usaha. Salah satu platform digital yang lagi hype dikala ini merupakan aplikasi TikTok. TikTok ialah platform destinasi video pendek yang dilengkapi dengan fitur editing tools yang lengkap, sehingga penggunanya sanggup menciptakan video pendek serta gampang.
Tahun 2020 TikTok jadi trend di Indonesia serta nyaris secara global. Perihal ini nampak dari informasi, kalau TikTok jadi aplikasi non- gaming kedua yang banyak diunduh pada tahun 2019 ialah sebanyak 1, 5 miliyar kali unduhan di App Store serta Google Play.
Selaku platform digital yang lagi tumbuh pesat dikala ini, TikTok mengajak UKM serta IKM buat senantiasa bangkit serta maju di tengah pandemi Covid- 19 dengan meluncurkan program lewat pelatihan bisnis digital di#MajuBarengTikTok. Program#MajuBarengTikTok di dukung oleh Kementrian Koperasi serta UKM serta Departemen Perindustrian dalam berikan pelatihan kepada UKM serta IKM seputar bisnis yang menggunakan platform digital.
“ UKM serta IKM ialah bagian berarti dari komunitas TikTok. Kami senantiasa berupaya menunjang perkembangan keduanya dengan sediakan platform, di mana mereka dapat mengantarkan pesan brandnya tercantum dengan bermacam fitur serta tools yang ada, dengan anggaran yang fleksibel. Program#MajuBarengTikTok ini jadi perwujudan nyata usaha kami buat turut memesatkan digitalisasi UKM serta IKM, dan merangkul sasaran audiens yang lebih luas lagi lewat platform kami,” kata Pandu Nitiseptro, Head of SMB, TikTok Indonesia.
UKM serta IKM bisa berpartipasi menjajaki kelas online#MajuBersamaTikTok dengan mendaftar Batch#1 dari bertepatan pada 3- 15 Juni 2021 lewat web yang telah disediakan. Nantinya UKM serta IKM hendak memperoleh pelatihan menimpa digital marketing, panduan membuat konten kreatif, serta strategi pemasaran dengan TikTok ads.
Kelas online#MajuBersamaTikTok pastinya membagikan keuntungan tertentu buat UKM serta IKM, sebab UKM serta IKM yang terdaftar jadi partisipan hendak mempunyai peluang buat memperoleh sertifikasi digital, belajar langsung dari para pakar di bidangnya. Para partisipan diharapkan bisa mempraktikkan keterampilannya secara langsung di aplikasi dengan panduan dari regu TikTok. Partisipan yang terpilih pula berkesempatan memperoleh dorongan berbentuk TikTok Ads Credit, sehingga bisa lekas mengaplikasikan ilmu yang didapatkan secara langsung.
TikTok semenjak tahun kemudian memperkenalkan pemecahan baru dalam dunia periklanan untuk UKM serta IKM, ialah TikTok for Business. TikTok for Business yang dilengkapi tools buat promosi serta interaksi antar pengguna pula menjalakan kemitraan dengan bermacam pihak terpaut, ialah Smesco, Telkomsel, BCA, Pertamina, GoFood, BliBli, Moka, Foodizz, sampai Micro Mentor buat membagikan modul yang berguna untuk UKM serta IKM.
Semenjak diluncurkan Agustus tahun kemudian. TikTok for Business sudah mengedukasi lebih dari 30. 000 UKM serta IKM di segala Indonesia. Dengan menggunakan TikTok for Business, UKM serta IKM diharapkan bisa dengan gampang memakai TikTok selaku media buat memasarkan produk ataupun jasa mereka.
Bagi studi 47% pengguna TikTok berkata kalau mereka tergiur buat membeli suatu sehabis menyaksikan konten di TikTok. Sedangkan 67% pengguna menyebut kalau TikTok menginspirasi mereka buat membeli benda yang sesungguhnya tidak sempat direncanakan. Hasil studi ini pula berkata kalau rata- rata pengguna TikTok menghabiskan 89 menit satu hari buat mengakses aplikasi TikTok.
Suatu kesempatan yang menguntungkan untuk UKM serta IKM buat berupaya akses pemasaran baru lewat aplikasi TikTok dengan menjajaki program#MajuBarengTikTok. Program#MajuBarengTikTok di targetkan bisa menjangkau 50. 000 UKM serta IKM di segala Indonesia. Data lebih lengkap menimpa program#MajuBersamaTikTok silahkan klik dibawah ini.